Assalamualaikum wr wb. apa kabarnya guys??. mudah - mudahan sehat selalu ya, dan semoga dapat keberkahan yang membaca blog ini. Blog kali ini gue akan menceritakan bisnis yang gue jalankan sekarang, namun sebelum itu gue akan menceritakan awal gue kenapa gue terjun ke dunia bisnis dan awal pertama gue jualan. Sebuah pertanyaan besar ya guys kenanpa sih gue terjun ke dunia bisnis, padahal dunia bisnis itu tak seindah cerita yg sudah menjalankan bisnis. Pada hal gue bisa aja kerja ga susah payah jualan, tinggal terima gaji ajah, iya ga guys?? hehe. tapi tujuan gue bukan itu guys, gue terjun ke dunia bisnis itu ingin mengikuti sunna rasulullah, karena kan Rasulullah adalah seorang pedagang dan sangat wajib kudu di contoh.
selain sunnah Rasulullah , menjadi seoranng bisnis itu bukan atasan yg mengatur tapi diri kita sendiri yang mengatur,karena yang menentukan bisnis kita jalan atau tidak kita sendiri. Memang ketika ingin terjun ke dunia bisnis itu ragu ragu, karena kan dunia bisnis itu rintangannya lebih berat ketimbang orang yang bekerja di perkantoran. waktu gue di perkantoran itu berangkat pagi buat bikin laporan terus malam pulang dan seterussnya sampai setahun lebih lamanya, dah gitu guys lo mau sholat dhuha aja susah bukannya ga boleh cuma agak sulit aja , karena kantor itu bukan saudara kita yang punya (umat islam) tapi orang nasrani dah gtu guys orang luar (bule) lagi bukan dari asli penduduk kita.
Oleh karena itu gue tidak mau bekerja lagi, di perkantoran atau melamar pekerjaan lagi gue pengen usaha. Nah semenjak keluar dari pekerjaan gue sempat bingung mau usaha apa, dari keluar pekerjaan itu gue bingung karena gue ga pernah jualan kalau jualan juga pasti sama temen. Dan terpikir ketika itu gue pernah jualan di kampus gue dahulu, yaitu gue jualan minuman nama minumannya itu moctail, banyak orang yang belum begtu tahu moctail itu apa, bahkan ada yang salah paham Bahwah moctail itu adalah minuman yang tidak dicampur dengan alkohol, dari sini lah saya memulai jualan saya. Walaupun agak telat saya dalam berjualan, namun dalam bisnis seorang pembisnis pemula itu tidak ada kata telat. ini hanyalah sebuah proses tentang bagaimana nasib lo bisa berubah atau tidak. ketika buka usaha tersebut banyak rintangannya dari yang sedikit malu- malu sampai yang membully hahahah.
Kemudian setelah berjalan belum begitu tahu dan banyak bertanya tanya, gue ini jualan apa sih?? dan nama usaha gue itu bikin orang juga takut, nama usaha gue Waroeng Bar agak aneh memang karena gue berjualan dekat rumah dan di dalam perumahan gitu. Dan gue berjualan di toko yang berkas warteg, ketika berjualan minuman moctail itu, pas waktu ada yg beli gue jelasin kalau minuman yang gue buat itu non alkohol. Ada kejadian lucu juga ketika ada yang mau beli dia bingung , di kiranya gue ini jual makanan berat (warteg) namun ketika di jelaskan dia pun mengerti akhirnya dia tetap mememan, yang di pesan yaitu Teh Manis, karena waktu itu gue belum buat menunya masih meraba raba. karena modal dah habis untuk membeli peralatan bar. Namun dari penjualan minuman tersebut akhirnya saya membeli papan tulis untuk menu, niatnya si supaya unik dan kekinian, tapi apa lah daya tetap masih di bilang warteg heheh.
Berjalannya waktu mulai banyak mengetahuinya , dan pelanggan saya paling banyak Anak - anak dari SMP s/d SD akhirnya dari situ saya memfokuskan untuk anak - anak dan ganti nama usaha gue menjadi Waroeng Zali , dan warungnya gue dekor dengan nuassa anak - anak, bahkan gue juga membuat perpustakaan kecil, sumbangan dari temen temen gue, tempat buku- bukunya itu bekas tempat untuk botol miuman seperti, temulawak, soda, dll. kemudian banyak anak - anak yang membeli dan ada juga yang sekedar untuk membaca, setelah itu saya tambahkan menunya ada makanan kecil seperti kue cubit dll. Alhamdulillah laku tiap hari buat habis, minuman pun banyak yang beli juga walaupun gue jual minuman itu kalau di hitung - hitung itu lebih banyak pengeluaran dari pada pendapatan, karena dengan harga yg cukup terjangkau saya lebih banyak memberikan semacam toping di minuman.
Usaha yang saya jalankan tersebut tidak lepas juga dari orang tua gue juga, beliau juga membantu untuk modal usaha gue juga. Ya orang tua gue selalu membelikan yg gue pengen pda hal gue ga minta sama orang tua gue, tapi oranng tua gue karena ga tega juga, karena gue kurang peralatan untuk jualan . Dan da salah satu orang juga yang membantu gue dalam membuak usaha gue, yaitu Paman gue, beliau yang mempunyai tempat usaha. Beliau juga berperan penting dalam usaha gue juga , beliau rela tempat usahanya di kasih ke ponakannya. namun saya belum sukses usaha saya belum berkembang, beliau sudah di panggil ALLoh terlebih dahulu. Akhirnya tempat usaha dan rumah beliau saya yang jaga. Sedih juga beliau belum melihat ponakannya belum sukses, belaiu sudah di panggil Allah. setelah meninggal itu gue jdi malas jualan. Akhirnya jadi buka tutup tokonya, gue juga ga tau cara jualan untuk online, karena gaptek tenntang online hanya main media sosial aja. namun karena gue menulis tujuan gue yang gue ingin sukses dunia akhiratm serta mengikuti sunnah rasulullah dan impian gue juga belum tercapai. Gue fokus untuk buka terus, walaupun agak sedikit bosan ya, karena ga ada perubaha jualan gue, bgtu - begitu aja, keuangan pun ga jelas. Uang entah larinya kemana, jujur aja gue ga bisa untuk mengatur keuangan jadinya berantakan entah hasil jualan gue beli apa aja.
Berjalannya waktu gue mulai cari jalan agar usaha gue ga membosankan dan gitu gitu aja, akhirnya gue main ke tempat temen gue. Dia ini juga buka usaha namun dah lama ga seperti gue yang masih baru, akhirnya gue ngobrol dengan temen gue cerita tentang usaha gue, dia memberika masukan banyak lah, namun usaha dia ini memakai riba, sedangkan kan gue takut sama yang namanya riba. Lo tahu sendiri kan kalau usaha pakai riba itu ga ada berkahnya bahkan dosanya luar biasa. Namun gue tidak mengikuti dia dengan memakai riba, gue cuma dengar nasehatnya saja, memang sih pakai riba itu berkembang, namun kan nanti jadi pertanggung jawabana di akhirat nanti. kan ada pepatah mengatakan, "Usaha itu bukan masalah untung atau rugi tapi surga atau neraka" nah kalau usaha kita salah jalan bisa - bisa jadi hancur ushaha kita. akhirnya pun gue Bertemu dengan teman saya beliau ini luar biasa baiknya, ketika gue bertemu, beliau langsung menawarkan usaha , usaha dia itu kebab, dari beliau lah gue jualan kebab. Gue di tawarkan ssama belaiu, untuk jualan kebab, beliau pun mengajarkan usaha yang beliau jalankan .
Sampai beliau mencarikan perlatan kebab untuk usaha gue yang baru, sampai sekarang gue jualan kebab. namun karena gue sambil kuliah usaha kebab gue jdi sedikit menurun, mudah mudahan Insya ALLAH, Allah kasih jalan keluaar, karena gue pingin sukses. Alhamdulillah gue belajar banyak di Kampus bisnis Umar Usman tentang Bisnis, walupun usaha kebab gue lgi down, setidaknya kerugian itu akan di ganti yang lebih oleh Allah. semoga Allah memebrika jalan keluar. mungkin segitu aja ya perjalan tentang bisnis gue dari pertama sampai sekarang yg sedang berjalan. yaitu kebab. semoga Allah kasih jalan untuk usha gue, sambil menuntul ilmu di Kampus Umar Usman. Mohon maaf isisnya tentang bisnis cuma sedikit, isinya tetntang curhat bisnis gue sepertinya hehe . mungkin dari gue sekian Terimakasih yang sudah membaca artikel gue yang mungkin kurang jelas atau kurang berurutan. mohon maaaf wasslamualaikum wr wb. semoga kita selalu diberi kesuksesasn.Aamiin.
kepoin usaha gue ya guys @cemilankebab992 dan follow juga Ig gue @gozali_ahmadra
selain sunnah Rasulullah , menjadi seoranng bisnis itu bukan atasan yg mengatur tapi diri kita sendiri yang mengatur,karena yang menentukan bisnis kita jalan atau tidak kita sendiri. Memang ketika ingin terjun ke dunia bisnis itu ragu ragu, karena kan dunia bisnis itu rintangannya lebih berat ketimbang orang yang bekerja di perkantoran. waktu gue di perkantoran itu berangkat pagi buat bikin laporan terus malam pulang dan seterussnya sampai setahun lebih lamanya, dah gitu guys lo mau sholat dhuha aja susah bukannya ga boleh cuma agak sulit aja , karena kantor itu bukan saudara kita yang punya (umat islam) tapi orang nasrani dah gtu guys orang luar (bule) lagi bukan dari asli penduduk kita.
Oleh karena itu gue tidak mau bekerja lagi, di perkantoran atau melamar pekerjaan lagi gue pengen usaha. Nah semenjak keluar dari pekerjaan gue sempat bingung mau usaha apa, dari keluar pekerjaan itu gue bingung karena gue ga pernah jualan kalau jualan juga pasti sama temen. Dan terpikir ketika itu gue pernah jualan di kampus gue dahulu, yaitu gue jualan minuman nama minumannya itu moctail, banyak orang yang belum begtu tahu moctail itu apa, bahkan ada yang salah paham Bahwah moctail itu adalah minuman yang tidak dicampur dengan alkohol, dari sini lah saya memulai jualan saya. Walaupun agak telat saya dalam berjualan, namun dalam bisnis seorang pembisnis pemula itu tidak ada kata telat. ini hanyalah sebuah proses tentang bagaimana nasib lo bisa berubah atau tidak. ketika buka usaha tersebut banyak rintangannya dari yang sedikit malu- malu sampai yang membully hahahah.
Kemudian setelah berjalan belum begitu tahu dan banyak bertanya tanya, gue ini jualan apa sih?? dan nama usaha gue itu bikin orang juga takut, nama usaha gue Waroeng Bar agak aneh memang karena gue berjualan dekat rumah dan di dalam perumahan gitu. Dan gue berjualan di toko yang berkas warteg, ketika berjualan minuman moctail itu, pas waktu ada yg beli gue jelasin kalau minuman yang gue buat itu non alkohol. Ada kejadian lucu juga ketika ada yang mau beli dia bingung , di kiranya gue ini jual makanan berat (warteg) namun ketika di jelaskan dia pun mengerti akhirnya dia tetap mememan, yang di pesan yaitu Teh Manis, karena waktu itu gue belum buat menunya masih meraba raba. karena modal dah habis untuk membeli peralatan bar. Namun dari penjualan minuman tersebut akhirnya saya membeli papan tulis untuk menu, niatnya si supaya unik dan kekinian, tapi apa lah daya tetap masih di bilang warteg heheh.
Berjalannya waktu mulai banyak mengetahuinya , dan pelanggan saya paling banyak Anak - anak dari SMP s/d SD akhirnya dari situ saya memfokuskan untuk anak - anak dan ganti nama usaha gue menjadi Waroeng Zali , dan warungnya gue dekor dengan nuassa anak - anak, bahkan gue juga membuat perpustakaan kecil, sumbangan dari temen temen gue, tempat buku- bukunya itu bekas tempat untuk botol miuman seperti, temulawak, soda, dll. kemudian banyak anak - anak yang membeli dan ada juga yang sekedar untuk membaca, setelah itu saya tambahkan menunya ada makanan kecil seperti kue cubit dll. Alhamdulillah laku tiap hari buat habis, minuman pun banyak yang beli juga walaupun gue jual minuman itu kalau di hitung - hitung itu lebih banyak pengeluaran dari pada pendapatan, karena dengan harga yg cukup terjangkau saya lebih banyak memberikan semacam toping di minuman.
Usaha yang saya jalankan tersebut tidak lepas juga dari orang tua gue juga, beliau juga membantu untuk modal usaha gue juga. Ya orang tua gue selalu membelikan yg gue pengen pda hal gue ga minta sama orang tua gue, tapi oranng tua gue karena ga tega juga, karena gue kurang peralatan untuk jualan . Dan da salah satu orang juga yang membantu gue dalam membuak usaha gue, yaitu Paman gue, beliau yang mempunyai tempat usaha. Beliau juga berperan penting dalam usaha gue juga , beliau rela tempat usahanya di kasih ke ponakannya. namun saya belum sukses usaha saya belum berkembang, beliau sudah di panggil ALLoh terlebih dahulu. Akhirnya tempat usaha dan rumah beliau saya yang jaga. Sedih juga beliau belum melihat ponakannya belum sukses, belaiu sudah di panggil Allah. setelah meninggal itu gue jdi malas jualan. Akhirnya jadi buka tutup tokonya, gue juga ga tau cara jualan untuk online, karena gaptek tenntang online hanya main media sosial aja. namun karena gue menulis tujuan gue yang gue ingin sukses dunia akhiratm serta mengikuti sunnah rasulullah dan impian gue juga belum tercapai. Gue fokus untuk buka terus, walaupun agak sedikit bosan ya, karena ga ada perubaha jualan gue, bgtu - begitu aja, keuangan pun ga jelas. Uang entah larinya kemana, jujur aja gue ga bisa untuk mengatur keuangan jadinya berantakan entah hasil jualan gue beli apa aja.
Berjalannya waktu gue mulai cari jalan agar usaha gue ga membosankan dan gitu gitu aja, akhirnya gue main ke tempat temen gue. Dia ini juga buka usaha namun dah lama ga seperti gue yang masih baru, akhirnya gue ngobrol dengan temen gue cerita tentang usaha gue, dia memberika masukan banyak lah, namun usaha dia ini memakai riba, sedangkan kan gue takut sama yang namanya riba. Lo tahu sendiri kan kalau usaha pakai riba itu ga ada berkahnya bahkan dosanya luar biasa. Namun gue tidak mengikuti dia dengan memakai riba, gue cuma dengar nasehatnya saja, memang sih pakai riba itu berkembang, namun kan nanti jadi pertanggung jawabana di akhirat nanti. kan ada pepatah mengatakan, "Usaha itu bukan masalah untung atau rugi tapi surga atau neraka" nah kalau usaha kita salah jalan bisa - bisa jadi hancur ushaha kita. akhirnya pun gue Bertemu dengan teman saya beliau ini luar biasa baiknya, ketika gue bertemu, beliau langsung menawarkan usaha , usaha dia itu kebab, dari beliau lah gue jualan kebab. Gue di tawarkan ssama belaiu, untuk jualan kebab, beliau pun mengajarkan usaha yang beliau jalankan .
Sampai beliau mencarikan perlatan kebab untuk usaha gue yang baru, sampai sekarang gue jualan kebab. namun karena gue sambil kuliah usaha kebab gue jdi sedikit menurun, mudah mudahan Insya ALLAH, Allah kasih jalan keluaar, karena gue pingin sukses. Alhamdulillah gue belajar banyak di Kampus bisnis Umar Usman tentang Bisnis, walupun usaha kebab gue lgi down, setidaknya kerugian itu akan di ganti yang lebih oleh Allah. semoga Allah memebrika jalan keluar. mungkin segitu aja ya perjalan tentang bisnis gue dari pertama sampai sekarang yg sedang berjalan. yaitu kebab. semoga Allah kasih jalan untuk usha gue, sambil menuntul ilmu di Kampus Umar Usman. Mohon maaf isisnya tentang bisnis cuma sedikit, isinya tetntang curhat bisnis gue sepertinya hehe . mungkin dari gue sekian Terimakasih yang sudah membaca artikel gue yang mungkin kurang jelas atau kurang berurutan. mohon maaaf wasslamualaikum wr wb. semoga kita selalu diberi kesuksesasn.Aamiin.
kepoin usaha gue ya guys @cemilankebab992 dan follow juga Ig gue @gozali_ahmadra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar